Greeting

Welcome to my blog, Putri'Qinoai'.

Sabtu, 30 Oktober 2010

My Page : Natural Disester

Inilah 3 Bencana Alam yang Terjadi di Indonesia dalam Jarak waktu yang Berdekatan.

1. Air Bah Wasior. Papua Barat

 
Mungkin tidak pernah hadir dan terbayangkan dalam benak kita bahwa Papua akan diserang oleh bencana, dimana telah meluluh lantakkan alam dan segala isinya dalam terjangan dahsyat banjir bandang. Senin 08.30, murka alam mendatangkan banjir bandang luapan air Sungai Batang Silai menerjang 80% kota Wasior kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat. hingga Jumat (9/10/2010) malam, tercatat 126 tewas dan 76 orang masih dinyatakan hilang dan 800 luka-luka.

2. Letusan Gunung Merapi


Gunung Merapi kembali meletus pada Sabtu (30/10) dini hari. Suara dentuman keras disertai hujan abu hingga sampai ke Kota Jogja menyebabkan masyarakat panik dan berhamburan menyelamatkan diri. Erupsi terjadi pukul 00.16-00.00.37 WIB. Keluarnya asap selama 21 menit tersebut berupa letusan eksplosif setinggi 3,5 km dengan disertai meluncurnya awan panas.
Suara dentuman keras saat meletus tidak terbiasa dialami masyarakat sekitar, sehingga mereka merasakan kepanikan luar biasa. "Biasanya hanya keluar awan hitam ke atas, tapi sekarang ada suara menggelegar. Ya jelas panik, makanya langsung ngungsi," ucap warga Dusun Grogol Desa Umbulharjo, Narsim (40).
Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Surono menegaskan, radius aman 10 km harus ditepati semua pihak tanpa kecuali. "Aktivitas Merapi memang meningkat drastis, karena itu status Awas tidak kami turunkan. Kami harap masyarakat sabar dan tetap di pengungsian," katanya.

3. Tsunami Mentawai




Bencana alam silih berganti melanda Indonesia.Setelah banjir bandang di Wasior, Papua Barat,tsunami setinggi tiga meter menghantam Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar),Senin malam (25/10). Bencana alam yang diawali gempa bumi berkekuatan 7,2 Skala Richter (SR) itu mengakibatkan 112 orang tewas dan 502 hilang. Data jumlah korban itu terungkap dalam rapat koordinasi penanggulangan gempa dan tsunami Mentawai yang dipimpin Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan dihadiri Bupati Mentawai, Edison Saleuleubaja, di Padang tadi malam. Ribuan warga Mentawai dilaporkan mengungsi ke berbagai lokasi yang lebih aman. Pengiriman bantuan ke lokasi bencana masih terkendala cuaca buruk di perairan Laut Mentawai. Upaya pencarian terhadap korban tsunami masih dilakukan,sehingga kemungkinan data jumlah korban masih bisa berubah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar